Koordinasi Perluasan PAT Melalui Pompanisasi di Provinsi Maluku Terus Gencar Dilakukan
Pangan merupakan kebutuhan mendasar bagi manusia untuk dapat mempertahankan hidup. Kecukupan pangan merupakan hak azasi yang layak dipenuhi. Bukan hanya sebagai komoditi ekonomi, pangan juga merupakan komoditi yang memiliki fungsi sosial. Masalah ketahanan pangan harus serius ditangani oleh pemerintah karena menanyangkut keberlangsungan negara dan kehidupan generasi penerus bangsa. Jika krisis pangan terjadi, stabilitas negara akan terganggu.
Terkait dengan hal tersebut Rabu, 3 Juli 2024 Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Maluku menerima kunjungan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Aru Maxi Th Mussa, SP. Kunjungan ini disambut baik oleh Kepala Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Maluku Dr. Kardiyono, S.TP., M.Si.
Adapun maksud dari kunjungan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepualuan Aru ke BPSIP Maluku dalam rangka koordinasi untuk mendukung upaya Kementerian Pertanian dalam meningkatkan produksi beras nasional yang terus digencarkan oleh Mentan Andi Amran Sulaiman. Salah satu langkah yang diusung adalah Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui program pompanisasi dan Pengembangan Padi Gogo di Kepulauan Aru.
Program Pertambahan Areal Tanam (PAT) ini merupakan salah satu program strategis Kementan dalam rangka menghadapi darurat pangan nasional. Diharapkan dengan adanya sinergitas dari semua pemangku kepentingan di Provinsi Maluku maka PAT melalui program Pompanisasi dapat tercapai dan meningkatkan produksi.